sambutlah pagi dengan senyum kedamaian hingga gelap terbaring di pangkuanmu "( greet the morning with a smile of peace until dark was lying in your lap )"

Thursday, November 7, 2013

METODE PENILAIAN PLANT SITE


Metode penilaian plant site :

Ø  (Sofyan assauri) :
1. Methode penilaian hasil values
2. Methode cost comparasion
3. Methode economic analysis
Ø  (Sukanto R) :
1. Methode kualitatif
2. Methode kuantitatif

1. Metode penilaian hail value
                Semua faktor yang dianggap penting dinilai untuk masing-masing lokasi, lalu nilai yang tinggi kita pilih. (berdasarkan nilai idial yang telah ditetapkan)

2. Metode cost comparision
Menentukan lokasi dengan membandingkan biaya-biaya sampai produk diserahkan kepada pelanggan/pembeli (pasar).

3. metode Economic analysis
                Suatu penilaian lokasi dengan menganalisa biaya-biaya opeasi pada masing-masing alternative ditambah dengan penilaian atas faktor-faktor intangibels yang relavant. (kuantitatif dan kualitatif).

Jenis proses/tipe produksi.
Secara ekstrim jenis/tipe proses produksi dibagi menjdi dua :
-              Continous processes (CP)
-              Intermittennt Processes (IP)

1.       Continous processes (CP)
                (Proses produksi yang terus menerus)   Maksudnya dimana pengerjaan dari produk peralatan/mesin-mesinya disiapkan (set up)secara permanen untuk jangka waktu yang panjang/lama selama jenias produk yang dikerjakan sama.
}  Ciri-2  CP :
                a. Biasanya produk yg dihasilkan dlm jumlah besar dgn variasi sesedikit dan produk standar.
                b. penyusunan peralatan berdasarkan product lay out (berdasarkan urutan pengerjaan dari
                    produk yang dihasilkan).
                c. Mesin yg digunakan special purpose machine (SPM)
                d. Pekerja cukup semi kill/setengah ahli
                e. Apabila salah satu mesin macet seluruh proses produksi terhenti.
                f. Tenaga maintenance menggunakan Specialist maintenance.
                g. Persediaan bahan mentah dan dlm proses rendah.
                h. Material handling biasanya menggunakan  fixed path equipment (contoh : Conveyor)
 Kebaikan CP :
a.       Cost of product per unit rendah
b.      Pembrosan tk dpt dikurangi
c.       Biaya tk rendah
d.      Biaya material handling rendah
e.      Perencanaan dan pengawasan produksi mudah.
f.        Routing, sceduling dan dipaching di dlm proses perencanany sudah tdk begitu sulit.
g.       Follow up tinggal membandingkan dg spesifikasi yg ditentukan.
                          Kelemahan CP :
                a. Kesulitan merubah product design
                b. Proses produksi akan terhenti semua apabila salah satu dr mesin mengalami kerusakan.
                c. Perencanaan produnya yang paling sulit.

2. Intermitten processes (IP)/(Proses produksi terputus putus)
Dimana pngerjaan produk yang dihasilkan, peralatan/mesin-mesinnya disiapkan (set up) untuk jangka waktu pendek dan tidak permanen, yang mana kemudian dirubah/diset up kembali untuk menprodusir produk lain, tergantung product design yang dikerjakan.
}  Ciri-2 IP :
a.       Produk yg dihasilkan biasanya dlm jumlah   sedikit dan disarkan atas pesanan.
b.      Penyusunan mesin-mesin/peralatan berdasarkan process lay out (mesin-mesin/peralatan yg mempunyai fungsi yang sama ditempatkan pd tempat yang sama.
c.       Mesin-2 yang digunakan bersifat umum (GPM)
d.      Pengawasan produksi lebih sulit
e.      Persediaan bahan mentah lebih tinggi
f.        Penempatan equipment untuk material handling flexible (contoh : forklift, tk man).
Kebaiakan IP :
a.       Flexible  dlm menghadapi perubahan produk atau printaan konsumen.
b.      Investasi rendah dlm fasilitas
     Kelemahan IP :
c.       Proses produksi tdk mudah terhenti apabila salah satu mesin rusak.
a.       Routing, scheduling untuk menjalankan proses produksi sulit.
b.      Pengawasan proses produksi juga sulit karena poin (a) tsb.
c.       Dibutuhkan investasi dlm bahan mentah dan dlm proses.
d.      Biaya material handling tinggi krn sebagian besar menggunakan tk manusia.
e.      Kesulitan dlm menkalkulasi/menetapkan harga pokok produk.


" SEMOGA BERMANFAAT "