sambutlah pagi dengan senyum kedamaian hingga gelap terbaring di pangkuanmu "( greet the morning with a smile of peace until dark was lying in your lap )"

Friday, October 4, 2013

RESEARCH AND DEVELOPMENT PRODUK (R&D)


Research and development adalah suatu proses atau langkah-langkah untuk mengembangkan suatu produk baru atau menyempurnakan produk yang telah ada.Dalam bidang pendidikan,produk-produk yang dihasilkan melalui penelitian R & D diharapkan dapat meningkatkan produktivitas pendidikan, yaitu lulusan yang jumlahnya banyak, berkualitas, dan relevan dengan kebutuhan.
Tujuan R & D
Mengembangkan model atau produk yang efektif guna memenuhi kepentingan kegiatan program tertentu pada instansi tertentu pula. Selanjutnya, agar produk R&D sesuai dengan tujuan yang diharapkan, maka model atau produk tersebut diujicobakan di lapangan, kemudian direvisi.
Kelebihan  dan  Kelemahan  Pendekatan  Research  and Development
Kelebihan :
1) Pendekatan R & D mampu menghasilkan suatu produk/model yang memiliki nilai validasi tinggi,karena produk tersebut dihasilkan melalui serangkaian uji coba di lapangan dan divalidasi oleh ahli.
2) Pendekatan  R  &  D  merupakan  penghubung  antara  penelitian yang  bersifat teoritis dengan penelitian yang bersifat praktis
3) Metode penelitian yang ada dalam R & D cukup komprehensif  , mulai dari metode deskriptif, evaluatif, dan eksperimen.
Kelemahan :
1) Pada  prinsipnya  pendekatan  R  &  D  memerlukan waktu yang relatif panjang;karena prosedur yang harus ditempuhpun relatif kompleks.
2) Pendekatan R & D dapat dikatakan sebagai penelitian “here and now”,Penelitian R & D  tidak mampu digeneralisasikan secara utuh,karena pada dasarnya  penelitian R & D pemodelannya pada sampel bukan pada populasi.
Penelitian dapat dibagi 2 :
  1. Penelitian murni (pure research)
Penelitian dasar (basic research) disebut juga penelitian murni (pure research) atau penelitian pokok (fundamental research) adalah penelitian yang diperuntukan bagi pengembangan suatu ilmu pengetahuan serta diarahkan pada pengembangan teori-teori yang ada atau menemukan teori baru.
Peneliti yang melakukan penelitian dasar memiliki tujuan mengembangkan ilmu pengetahuan tanpa memikirkan pemanfaatan secara langsung dari hasil penelitian tersebut.
Penelitian dasar justru memberikan sumbangan besar terhadap pengembangan serta pengujian teori-teori yang akan mendasari penelitian terapan.
Penelitian dasar atau penelitian murni dibedakan atas pendekatan yang digunakan dalam pengembangan teori yaitu:
a.       Penelitian deduktif,
yaitu penelitian yang bertujuan menguji teori pada keadaantertentu.
b.      Penelitian induktif,
yaitu penelitian yang bertujuan untuk mengembangkan (generating )teori atau hipotesis melalui pengungkapan fakta

  1. Penelitian terapan (applied research)
Kegunaan penelitian terapan adalah pemanfaatan atau penerapan ilmu pengetahuan pada isu-isu praktis tertentu, seperti untuk menjawab persoalan kebijakan atau social problem solving. Pada penelitian terapan penggunaan teori kurang dipentingkan dibandingkan dengan pencarian solusi untuk masalah yang akan ditangani. Pada umumnya, penelitian terapan adalah jenis penelitian deskriptif.
Beberapa jenis penelitian terapan, antara lain: action research, social impact assesment, danevaluation research.

R dan D umumnya usaha yg meliputi :
  1. Penelitian produk
  2. Penelitian proses
  3. Penelitian Service management
Dasar R dan D :
  1. Kebutuhan akan standarisasi (Usaha mendapatkan ukuran, macam, kualitas, bentuk tertentu suatu barang).
  1. Kebutuhan akan simplifikasi (Usaha menghilangkan atau mengurangi segala  sesuatu yg berlebihan).
  1. Kebutuhan akan spesifikasi (Konsentrasi Usaha pada suatu kegiatan/lapangan tertentu)
  1. Kebutuhan akan diversifikasi (Usaha menghasilkan/menjual ber macam-macam barang.)
Metode Penelitian :
  1. Field research (penelitian lapangan)
Penelitian Lapangan yaitu usaha yang dilakukan penulis/pekerja dalam rangka memperoleh data primer dan sekunder dengan pihak-pihak yang dapat memberikan informasi mengenai penelitian ini diantaranya dengan:
a).  Wawancara,yaitu teknik pengumpulan data dengan melakukan tanya jawab langsung kepada pihak yang berkaitan dengan penelitian ini.
b). Observasi,yaitu teknik pengumpulan data dimana penelitian dilakukan secara langsung oleh penulis/pekerja pada objek penelitian untuk mendapatkan gambaran yang lebih nyata
  1. Library research (penelitian pustakaan)
Penelitian Kepustakaan yaitu usaha yang dilakukan oleh penulis/pekerja dengan mengunjungi perpustakaan untuk memperoleh data-data sekunder yang diperlukan dengan cara membaca buku-buku literatur mengenai perpajakan, khususnya PPh Pasal 21,Undang-Undang,Peraturan Pemerintah,Keputusan Menteri Keuangan,Keputusan Direktur Jendral Pajak,Surat Edaran Direktur Jendral Pajak,serta majalah dan jurnal perpajakan kemudian mempelajari,menelaah,dan menganalisis sumber kepustakaan tersebut sebagai penunjangdalam penulisan skripsi sebagai dasar perbandingan antara teori yang relevan dengan praktik yang terjadi dalam operasi perusahaan.